Saturday 14 May 2016

Pengertian serta Cara Menulis Esai dan Artikel Populer

ESAI

Esai adalah sebuah jenis karangan mengenai penjabaran pendapat penulisnya terhadap suatu masalah. Dengan kata lain, esai ditulis bebas karena berisi pendapat si penulis. Esai langsung ditulis dengan format naratif. Sebisa mungkin hindari pengunaan bullet atau numbering apabila diperlukan , kita dapat menambahkan gambar dan referensi lain yang mendukung argumentasi atau memperkuat fakta dengan tetap mencantumkan sumbernya. Biasanya esai ditulis sepanjang 250-1500 kata.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menulis esai:
1.         Kesesuaian tema dengan isi penulisan
2.         Kekuatan opini dan argumentasi ‘
3.         Kreativitas dan ketajaman gagasan
Unsur-unsur esai
1.         Pendahuluan, pendahuluan atau abtraksi berfungsi untuk member gambaran tentang isi esai kepada pembaca. Ini adalah bagian dimana kita bias menjawab pertanyaan dan menyediakan rangkuman dan isi argumen. Ceritakan pada pembambaca apa argument anda dan yakin bahwa itu adalah jawaban yang tepat. Buatlah abstraksi singkat dan padat tapi jangan lupa menampilkan semua ide dan gagasan di dalamnya. Abstraksi biasanya berisi definisi, etimologi, latar belakang dll.
2.         Isi/gagasan/pembahasan, yang berisi gagasan dan opini penulis yang disertai argumentasi yang kuat dan ditambah dengan wawasan dan kreativitas berfikir. Hal ini akan menguatkan esai yang kita tulis. Jika perlu berikan solusi atau pemecahan masalah yang sedang ditanggapi.
3.         Kesimpulan, yang berisi ringkasan yang mencangkup keseluruhan isi esai , juga merupakan penutup esai. Dalam mebuat kesimpulan, hindari penggunaan kalimat yang sama dengan bagian-bagian sebelumnya.
TAHAPAN DALAM PENULISAN ESAI
1.         Tahap analisis tema
Gunakan identifikasi kata-kata kunci dalam tema yang mau kita tulis, lalu analisi apa kira-kira keluaran dari lingkup tema tersebut.
2.         Tahap observasi data & pengembangan gagasan
Dalam melakukan observasi, hindari membuang waktu yang tidak ada hubungannya dengan tema. Berikut ini adalah pertimbangannya :
a)                   Apakah bacaan atau data bermanfaat bagi topic atau gagasan saya?
b)                  Apakah ini dapat mendukung gagasan saya ?
c)                   Apakah saya harus membaca hal-hal lainnya agar dapat menjawab pertanyaan dari esai?
Jangan lupa untuk mencatat semua referensi baik judul buku, nama pengarang, tanggal, penerbit serta tempat penerbitan untuk dicantumkan dalam daftar referensi. Disamping itu jangan lupa untuk mereferensikan rangkuman/catatan tersebut kepada pengarang asli, untuk mencegah dugaan plagiarism,
3.         Tahap menyusun gagasan dan menulis esai
Jangan lupa untuk membuat kerangka tulisan untuk melihat apakah struktur  dari esai sudah sesuai. Susunlah esai dalam cara yang paling efektif untuk memudahkan diri sendiri.
4.         Tahap editing 
Jika masih banyak waktu, merupakan ide yang bagus untuk meninggalkan esai selama beberapa hari untuk kembali memperbaikinya. Ini akan memberikan sudut pandang lain yang mugkin kita temukan dari orang-orang di sekitar kita.
5.         Membuat referensi ‘
Satu bagian penting lagi adalah jangan lupa untuk membuat referensi dari tulisan, karena masalah ini berhubungan dengan plagiarism. Tuliskan semua buku yang telah digunakan untuk keperluan menulis esai. Tuliskan kutipan bagian-bagian penting sesuai dengan gaya yang diinginkan, misalnya dalam bentuk footnote.
6.         Tahap finishing
Adalah tahap akhir pastikan sampul esau telah lengkap terisi bersama keperluan-keperluan lain.




ARTIKEL POPULER

Artikel populer lebih cendrung membahas masalah terkini yang sedang hangat dibicarakan oleh orang banyak dan ditulis dengan gaya bahasa yang ringan dan mudah di baca. Sedangkan artikel ilmiah tidak harus selalu topik pembahasannya yang sedang tren saat ini, bisa saja yang tidak tren. Tapi penulisannya harus mengacu pada aturan yang ada sebagai kaidah dalam dunia ilmiah. Penggunaan kata pun tidak bisa asal dan sembarangan.

Cara Menulis Artikel Populer
Sebenarnya sama saja dengan cara penulisan artikel pada umumnya. Hanya, yang membedakannya adalah tema yang diangkat untuk di tulis. Biasanya tema yang menjadi artikel populer adalah tema yang lagi banyak di bicarakan orang banyak, kalau seperti saat ini seperti:  , dan masih banyak lagi.
Karena sifatnya yang temporer, maka harus cepat dalam penulisannya. Hal ini untuk menghindari turunnya rating berita dari masyarakat. Jika rating berita sudah turun dan artikel ditulis, maka respon dari pembaca juga akan tidak begitu responsif.
Tetap saja, untuk menulis artikel populer harus mengacu pada panduan menulis yang baik dan benar. Hal ini bukan sebagai pengekangan dalam menulis, namun sebagai panduan yang membantu penulis untuk menyelesaikan tulisan dengan baik dan benar.

•           Pilihlah topik yang sedang dibicarakan banyak orang
Hal ini menjadi poin penting, karena suatu hal yang populer memang masih menjadi pembicaraan orang. Untuk sumber yang bisa Anda jadikan alat untuk mencari adalah:

            1.Google Trends
            2. Hot topik yang ada di berita online
            3. Trend topik di twiter

•           Focus kepada topik tertentu
Jangan terlalu meluas pembahasannya, karena akan bias dan membingungkan pembaca. Fokus kepada topik yang Anda bahas secara detail dan kritis sertainformatif.
•           Pemilihan kata
Walaupun artikel populer adalah artikel yang ditulis dengan gaya bebas, namun Anda jangan asal dalam pemilihan kata. Tempatkan pada tempatnya. Maksudnya jika Anda menulis untuk orang kampus, maka sesuaikanlah dengan selera mereka. Atau untuk masyarakat biasa beda pula gaya bahasanya.

No comments :

Post a Comment